CENTRO RIAU Cerenti – Para pelanggan dari Unit Pelaksana Teknis Perusahaan Daerah Air Minum (UPT PDAM) di Cerenti , Ahad, 14 April 2024 mulai terdengar mengeluh.
Pasalnya, mereka sebagai pelanggan kesulitan mendapatkan air yang memenuhi standar kesehatan. Air yang dari pipa keadaannya keruh dan tak jarang bercampur lumpur. Beberapa pelanggan menjelaskan, keadaan air yang seperti itu jelas tak layak untuk dikonsumsi manusia. Bahkan untuk mandi pun kurang baik, karena bisa menimbulkan gatal-gatal.
’’Coba lihat sendiri, masak air PDAM seperti air comberan. Kalau kualitas airnya seperti ini terus, ya sama halnya meracuni warga,’’ kata HR, pelanggan yang mendapat suplai air dari UPT PDAM tersebut.
Ia mengaku belum pernah menggunakan air dari UPT PDAM Cerenti itu untuk kebutuhan minum atau memasak. Alasannya, karena takut terkena penyakit.
’’Air dari UPT PDAM ini cuma saya gunakan untuk mandi, itu pun tidak rutin. Kalau airnya keruh ya lebih baik mandi dengan air sumur,’’ kata HR kepada Awak Media ini.
Pelanggan UPT PDAM lainnya, seperti JE, TT, dan JL membenarkan keterangan HR.
Mereka sudah lama mengeluhkan kualitas air yang kurang memenuhi standar kesehatan. Bahkan permasalahan itu sudah berkali-kali disampaikan kepada pihak UPT PDAM kecamatan Cerenti.
Namun kenyataannya sampai sekarang belum ada perubahan. Artinya airnya masih sering bercampur dengan lumpur dan asli air Kuantan tanpa ada filter sedikit pun.
Dalam wawancaranya, HR membeberkan pengalamannya selama menjadi pelanggan Air dari UPT PDAM. Sudah berkali-kali dirinya menjumpai lumpur yang keluar bersama air dari sambungan pipa transmisi di rumahnya.
Kepala UPT PDAM Cerenti belum berhasil dihubungi. Namun beberapa karyawan UPT PDAM membenarkan air memang keruh seperti ‘teh susu di Warkop Pasar Cerenti’. (Krt)
